Kista Bisa Muncul di Usia 20-an

Kista
Kista Bisa Muncul di Usia 20-an

besoklusa.one – Kista atau kantong jaringan memuat cairan atau zat umum ditemukan pada perempuan berusia 20-30an tahun. Dokter spesialis obstetri dan ginekologi Ivander Utama mengungkap pentingnya pengecekan kadar secara rutin.

“Oleh gara-gara itu pengecekan organ kadar secara rutin perlu dilakukan, sama layaknya kami rutin pergi ke dokter gigi untuk memeriksakan kesegaran gigi,” kata Ivander.

Sebagian besar kista yang muncul tidak mengundang gejala. Maka kebanyakan ditemukan ketika perempuan menekuni pengecekan kesehatan.

Biasanya, lanjut Ivander, kista ditemukan saat pengecekan mengfungsikan alat USG, pengecekan kesegaran rutin, pengecekan kesegaran pra-nikah, pengecekan kehamilan, atau pengecekan organ reproduksi.

Kemunculan kista dapat dipicu oleh faktor genetik, infeksi, cacat pada sel, inflamasi kronis, penyumbatan pada saluran tubuh, dan parasit.

Apa Pencetus Utama Kista?

Ivander mengungkap bahwa tidak tersedia makanan atau minuman yang jadi pencetus utama timbulnya kista.

Namun, mengungkap pentingnya menerapkan pola hidup sehat serta pola makan bersama gizi sepadan untuk menjauhkan persoalan kesehatan.

“Tetapi bukan artinya berhenti makan tahu, tempe, kacang-kacangan, daging merah, bakal mencegah kista atau apalagi menghilangkan kista ya,” katanya mengutip Antara.

Gejala Kista di Dalam Tubuh Tidak Bisa Langsung Diketahui

Gejala timbulnya kista dapat berupa benjolan yang tumbuh pada anggota tubuh layaknya wajah, leher, dada, punggung, kulit kepala, telapak tangan, dan telapak kaki.

Namun, kista yang tumbuh di anggota dalam tubuh layaknya ovarium tidak dapat dilihat langsung tanda-tandanya.

Ada yang menyebutkan perut buncit penanda kista ovarium. Ivander menangkis hal berikut dan meyakinkan cuma mitos.

“Perut buncit bukan berarti kista ovarium. Mioma uteri atau miom, termasuk dapat memberikan sinyal perut buncit jikalau ukurannya telah membesar. Perut buncit termasuk dapat gara-gara obesitas dan kehamilan,” kata dia.

Penanganan Kista

Penanganan kista berbeda-beda sesuai bersama jenisnya. Sebagai contoh, kista fungsional dapat ;ewat observasi saja gara-gara dapat hilang pada siklus haid berikutnya tanpa pengobatan.

Lalu, kista hemoragik termasuk dapat hilang bersama sendirinya dalam saat dua hingga tiga bulan.

Namun, kata dia, ketika menanggulangi kista endometriosis (kista coklat) yang kerap memicu nyeri semasa haid dokter dapat perhitungkan pelaksanaan tindakan operasi apabila keluhannya terlalu berat.

“Kesimpulannya, penanganan kista ovarium bakal terlalu tergantung style kistanya dan keluhan dari pasien. Penanganannya terasa dari cukup observasi saja hingga operasi,” katanya.

Cek Kesehatan Setahun Sekali Bila Sudah Aktif Seksual

Ivander mengingatkan bagi perempuan yang aktif secara seksual untuk rutin memeriksakan diri ke dokter kadar tiap-tiap satu tahun sekali. Salah satunya bersama menekuni pengecekan USG kegunaan mendeteksi dini timbulnya persoalan kesegaran reproduksi.

Selain itu, perempuan yang telah aktif seksual termasuk direkomendasi untuk lakukan pengecekan pap smear yakni prosedur untuk mendeteksi kanker leher rahim (serviks).

By besok88

Dunia Kesehatan