Alat Radioterapi Baru RSUD Margono Purwokerto
besoklusa.one, Kesehatan – Purwokerto RSUD Margono Soekarjo Purwokerto kini memiliki alat radioterapi baru bernama Linear Accelerator (Linac) untuk penanganan penyakit kanker. Peresmian operasional fasilitas ini ditunaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin terhadap Jumat, 23 Agustus 2024.
“Kunjungan ke RSUD Margono untuk melihat operasi Linac disini. Bersih sekali ruangannya, bahagia sekali dokternya banyak,” kata Budi.
Budi yakin Kedatangan fasilitas kanker berteknologi tinggi itu bakal menjadi lompatan penting bagi RSUD Margono menjadi rumah sakit rujukan type paling tinggi.
“Bagus banget (layanannya) dan mereka bersemangat menjadi RS rujukan paling tinggi, bukan cuma kelas A,” kata Budi di dalam keterangan tercantum yang diterima Liputan6.com.
Budi menyebutkan bahwa Kedatangan alat berikut terhitung mampu mengurai antrean pasien yang sebelumnya mampu tunggu lama.
Alat Sudah Digunakan 10 Pasien Kanker
Layananan radioterapi Linac pertama kali beroperasi di rumah sakit berikut terhadap 12 Agustus 2024. Dalam kurun waktu tidak cukup dari dua minggu telah digunakan 10 pasien seperti disampaikan dokter spesialis radioterapi Arundito Widikusumo.
Sebelum ada Linac, RSUD berikut sedia kan fasilitas radioterapi memanfaatkan Cobalt-60. Namun, kuantitas pasien kanker yang terus bertambah sebabkan antrean fasilitas berikut amat panjang.
“Sebelum ada Linac, fasilitas radioterapi kita telah penuh sampai Februari th. depan,” kata Arundito.
Sejak diimplementasikan 10 hari lalu, alat canggih ini telah berhasil memangkas waktu tunggu pasien
“Walaupun baru 10 pasien tapi trennya terasa ada pengurangan. Ke depannya kita mampu lakukan penyinaran dengan menaikkan kuota dan alat, supaya otomatis antrian untuk pasien radioterapi menyusut dari sebelumnya,” tuturnya.
Ribuan Pasien Kanker di RSUD Margono Purwokerto
Direktur Utama RSUD Margono Harsini mengatakan, sepanjang lebih dari 3 th. terakhir, kuantitas kunjungan pasien kanker baik rawat jalur maupun rawat inap di RSUD Margono terus meningkat.
Pada 2020, kuantitas pasien rawat jalur menggapai 6.330 orang, selanjutnya terhadap 2023 meningkat menjadi 8.182 orang.
Sementara itu, pasien rawat inap terhadap th. 2020 sebanyak 4.658 orang, dan meningkat menjadi 7.477 orang terhadap th. 2023.
Pasien Banyak dari Luar Purwokerto
Pasien kanker yang berobat di RSUD Margono ternyata kebanyakan dari luar Purwokerto, lebih-lebih ada yang berasal dari Jawa Barat.
“Rata-rata justru berasal dari luar Purwokerto, lebih dari satu besar di atas 50 persen, kita ada sampai Jawa Barat itu sampai Ciamis, Banjar Patroman, Pangandaran, sesudah itu ke sini ada Cilacap, Brebes, Tegal, Purbalingga, Banjarnegara, lebih-lebih Wonosobo terhitung banyak yang ke sini,” kata Arundito.
Dengan Kedatangan Linac, kata Arundito, pasien kanker Purwokerto dan sekitarnya tidak mesti kembali berobat ke kota-kota besar seperti Semarang atau Jakarta.