Kemenlu Imbau Masyarakat Waspada COVID-19

besoklusa.one – Peningkatan masalah COVID-19 di lebih dari satu negara Asia layaknya Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura menyebabkan Indonesia waspada.
Dengan ada peningkatan masalah COVID-19 di Asia, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu RI) ikut mengambil alih tindakan.
“Kami mengimbau Anda yang berencana bepergian ke luar negeri, lebih-lebih kawasan Asia, untuk tingkatkan kewaspadaan dini bersama memantau perkembangan masalah COVID-19 melalui kanal resmi pemerintah setempat atau WHO,” mengutip keterangan resmi di laman Safe Travel Kemlu, Selasa (3/6/2025).
Kemenlu juga mengimbau penduduk untuk menerapkan protokol kesehatan sebagai berikut:
-Menerapkan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS).
-Cuci tangan bersama air mengalir dan pakai sabun atau pakai hand sanitizer.
-Menggunakan masker bagi yang sakit atau jika berada di kerumunan.
-Segera ke fasilitas kesehatan kalau mengalami gejala infeksi saluran pernapasan dan ada riwayat kontak bersama faktor risiko.
“Jika Anda didalam situasi beresiko atau darurat, mampu menghubungi hotline Perwakilan RI di negara masing-masing atau tekan Tombol Darurat di aplikasi Safe Travel,” imbau Kemenlu.
SE Kemenkes Soal Kewaspadaan COVID-19
Imbauan Kemenlu keluar menyusul ada Surat Edaran (SE) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) soal peningkatan kewaspadaan pada penularan COVID-19.
SE yang ditetapkan pada 23 Mei 2025, menyebut, lebih dari satu varian COVID-19 yang tersebar di negara-negara Asia meliputi XEC dan JN.1 di Thailand, LF.7 dan NB.1.8 di Singapura, JN.1 di Hongkong, dan XEC di Malaysia.
“Meski demikianlah transmisi penularannya masih relatif rendah, dan angka kematiannya juga rendah. Situasi COVID-19 di Indonesia memasuki minggu ke-20 tunjukkan tren penurunan masalah konfirmasi mingguan dari 28 masalah pada minggu ke-19 jadi 3 masalah pada minggu ke-20 (positivity rate 0,59 persen), bersama varian dominan yang beredar adalah MB.1.1.,” mengutip SE bernomor SR.03.01/C/1422/2025.
Surat yang ditandatangani Plt Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit, Murti Utami, memiliki tujuan tingkatkan kewaspadaan COVID-19 maupun penyakit potensial KLB/ wabah lainnya bagi Dinas Kesehatan, UPT Bidang Kekarantinaan Kesehatan, UPT Bidang Laboratorium Kesehatan Masyarakat, Fasilitas Pelayanan Kesehatan, dan para pemangku kepentingan.
Imbauan Kemenkes untuk Cegah Penularan COVID-19
Penerbitan SE ini dibenarkan oleh oleh Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes, Lucia Rizka Andalusia.
“Sudah ada SE dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) ya untuk tingkatkan kewaspadaan,” kata Rizka Andalusia, sementara ditemui di Bogor, Senin (2/6/2025).
Untuk itu, Rizka mengimbau penduduk untuk menjalankan pola hidup sehat dan mengenakan masker jika sedang kurang sehat.
“Seperti biasa kita pola hidup sehat, pakai masker jika sebenarnya sedang sakit, di tempat umum. Cuci tangan dan memeriksakan diri ke dokter,” imbau Rizka.