RS dan Puskesmas di Aceh Tamiang Terdampak Banjir

besoklusa.one = tempat tinggal sakit, puskesmas dan puskesmas pembantu di Kabupaten Aceh Tamiang belum dapat beroperasi sebab banjir bandang menerjang lokasi selanjutnya
“Bagi tempat kesehatan terdampak, layanan diberikan di posko kebugaran atau pengungsian,” kata Kepala Biro Komunikasi dan info Publik Kementerian kebugaran Aji Muhawarman antara Selasa, 2 Desember 2025.
Sementara itu, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Aceh mengungkapkan di sedang keadaan bencana banjir maka layanan memaksimalkan lantai yang tidak terdampak yaitu lantai 3.
“Tenaga kesehatan kami di Tamiang itu mengungsi di lantai dua, lantas pasien di bawa ke lantai 3,” kata Ketua IDAI Cabang Aceh, Raihan pada 1 Desember 2025.
Lalu, pasien yang berada di rumah sakit yang kebanjiran, kata Raihan, diungsikan ke tempat tinggal sakit yang bisa membuktikan layanan.
Berdasarkan data Kementerian kesehatan terletak dua rumah sakit yang hadir di Kabupaten Aceh Tamiang. lalu datang 15 puskesmas dan 32 puskesmas pembantu di sana.
Banjir Bandang di Aceh Tamiang
Banjir yang menerjang di Kabupaten Aceh Tamiang mengakibatkan 12 kecamatan terdampak. sampai Senin (1/12/2025), baru dua kecamatan yang udah bisa diakses untuk pengiriman bantuan Sisanya masih terisolasi.
Data sesaat ada 10 korban jiwa didalam musibah banjir dan tanah longsor di Aceh Tamiang. “Saat ini kami belum bisa menjangkau semua kecamatan, karena tetap terendam air dan berjalan yang di lewati termasuk ada yang tertimbun longsor,” kata Bupati Armia Fahmi mengutip Antara.
Dia menuturkan perlindungan yang telah disalurkan baru ke dua kecamatan yakni Kuala Simpang, Karang Baru, dan sebagian Kecamatan Rantau. sesaat kecamatan lainnya belum dapat dijangkau.
